BANDUNG, unpas.ac.id – Mahasiswi angkatan 2018 prodi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Pasundan, Melinia Indah Mutia Sari meraih juara favorit dalam Virtual Competition Hut RI-76 kategori podcast yang diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).
Kompetisi ini digelar dalam rangka memeriahkan peringatan HUT ke-76 RI. Peserta diwajibkan membuat podcast berdurasi tiga menit yang bercerita tentang semangat juang anak muda di tengah pandemi sesuai tema ‘Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh’.
Dalam monolognya, ia menyoroti kasus positif Covid-19 yang fluktuatif. Lonjakan kasus tak ayal membuat Indonesia kembali berstatus darurat, rumah sakit sesak, tenaga medis kelelahan, dan korban-korban berjatuhan.
“Pandemi Covid-19 menjadikan kita belajar memahami situasi. Tantangan dan pantangan pandemi seharusnya bisa mendorong kita untuk memaksimalkan dan mengembangkan diri untuk menjadi versi terbaik kita,” ujarnya, Rabu (22/9/2021).
Menurutnya, pada kondisi yang serba sulit, sudah saatnya masyarakat saling bergandengan tangan. Sekarang bukan waktu yang tepat untuk menyalahkan satu sama lain, melainkan bahu membahu menghadapi krisis.
Meski sudah bergelut di media berbasis audio sejak 2018, CEO Pasundan Radio ini mengaku baru pertama kali memenangkan kompetisi podcast. Ia menyuguhkan solo podcast yang disajikan dalam bentuk monolog, menyebarkan spirit untuk melawan Covid-19 kendati semarak kemerdekaan tak bisa dirayakan seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Saya senang, tapi sempat tidak menyangka karena persiapannya sangat singkat dan menurut saya kurang maksimal. Alhamdulillah, atas usaha dan kehendak Allah SWT, saya berhasil mendapat juara favorit,” tuturnya.
Sebelum menyusun skrip, ia terlebih dulu melakukan riset agar tidak melenceng dari tema kompetisi, dilanjutkan dengan merekam voice over. Untuk proses editing, ia dibantu oleh Tim Humas FISIP Unpas.
Walaupun prosesnya terdengar mudah, namun Meli harus membagi waktu seefektif mungkin, karena di saat bersamaan ia sedang melaksanakan magang. Ia juga mesti mengelola program-program Pasundan Radio agar tetap up to date.
“Tantangannya, saya harus mempersiapkan bahan podcast sekaligus mengatur waktu untuk beraktivitas di kantor selama magang. Fokusnya terbagi dua, tapi saya bisa melewati fase tersebut,” sambungnya.
Partisipasi dan prestasi yang diraih menjadi acuan bagi Meli untuk lebih percaya diri. Apalagi, ia merupakan tipikal yang kerap ragu mengambil kesempatan besar. Memutuskan ikut serta dalam kompetisi podcast Kemenkominfo ia anggap sebagai cara untuk mematahkan keraguannya dan membangun kepercayaan dirinya.
“Ke depannya, saya ingin jadi pribadi yang percaya diri, karena kita tidak tahu kalau belum mencoba. Percuma punya rencana bagus, tapi tidak diwujudkan dengan aksi. Selagi yakin bahwa kita bisa, semua pasti dapat dilalui,” tutup Meli. (Reta)*