BANDUNG, unpas.ac.id – Program Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) terus meningkatkan mutu serta kualitasnya untuk mewujudkan visi menjadi penyelenggara Pascasarjana berperingkat nasional dan internasional yang mengusung nilai keislaman dan kesundaan.
Untuk mencapai visi tersebut, Pascasarjana Unpas menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran yang berdaya saing. Selain itu, mengadakan penelitian dan pengabdian yang memberikan kontribusi bagi masyarakat.
“Kami pun melakukan kerja sama dengan lembaga pemerintah atau swasta di tingkat nasional dan internasional. Kami pun terus menjaga, memelihara, juga mengembangkaan nilai-nilai kesundaan dan keislaman,” jelas Direktur Pascasarjana Unpas Prf. Dr. H. M. Didi Turmudzi, M.Si., Senin (17/5/2021).
Pascasarjana Unpas berupaya membentuk alumni agar mampu menyiapkan peran strategis di kancah nasional maupun internasional. Alumni juga diarahkan untuk dapat menjadi narasumber di berbagai daerah dan negara.
“Di samping itu, kami tentu menginginkan para alumni menjadi peneliti yang bermanfaat bagi kepentingan nasional dan internasional. Hasil penelitiannya diharakan menambah khasanah ilmu pengetahuan yang sudah ada atau mengungkap masalah baru,” imbuhnya.
Sejauh ini, Pascasarjana Unpas telah melahirkan alumni yang memiliki posisi strategis di pemerintahan, militer, kepolisian, birokrasi, hingga wiraswasta.
“Alumni Pascasarjana Unpas adalah lulusan yang unggul. Mereka menjadi solusi bagi permasalahan bangsa di hari ini dan ke depan,” tuturnya.
Pascasarjana Unpas memiliki 11 program pendidikan Magister dan 3 program Doktor. Program Doktor meliputi Doktor Ilmu Hukum, Doktor Ilmu Manajemen, dan Doktor Ilmu Sosial.
Sedangkan program Magister yaitu Magister Administrasi dan Kebijakan Publik, Manajemen, Akuntansi, Ilmu Hukum, Kenotariatan, Ilmu Komunikasi, Pendidikan Matematika Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Teknik Industri, Teknologi Pangan, dan Teknik Mesin.
“Kami mengajak kepada anak bangsa untuk bergabung dengan Unpas yang merupakan etalase Jawa Barat dan nasional. Unpas pilihan pasti setiap generasi,” tutupnya. (Reta Amaliyah S)*