Sebelum menjelaskan tentang Joomla, terlebih dahulu penulis akan menjelaskan tentang CMS. CMS (Content Management System) adalah tools yang berisi program dan database yang berfungsi untuk mempermudah mengolah data yang diinputkan untuk menjadi halaman web. Sehingga untuk membuat sebuah halaman web, User tidak perlu terlalu banyak membuat coding karena semua sudah disediakan oleh CMS.
Salah satu Portal CMS adalah Joomla, dengan kata lain Joomla adalah sebuah tools untuk mempermudah pembuatan suatu web. Joomla bersifat OpenSource, artinya Source Kode Joomla dapat digunakan oleh siapa saja untuk dipelajari maupun dikembangkan dan diperoleh secara cuma-cuma. Joomla ditulis dalam bahasa PHP dan menggunakan database MySQL.
Joomla sebenarnya berasal dari Mambo. Mambo pertama kali dibuat pada bulan April 2001 oleh Miro Corporation Australia dengan bersifat OpenSource . Namun Miro Corporation sebagai pemegang hak cipta Mambo berniat mengkomersilkan Mambo, karena tindakan mengkomersilkan Mambo dinilai oleh para Programer telah melanggar azas-azas OpenSource Mambo, sehingga mengakibatkan perpecahan antara Programer-Programer yang tetap berpendirian pada OpenSource Mambo tersebut.
Akhirnya pada tahun 2002, produk Mambo terpecah menjadi Produk Komersil dan Produk OpenSource. Produk Komersil tetap dipegang hak ciptanya oleh Miro Corporation dengan nama Proyek Mambo Power in Simplicity. Sedangkan untuk Produk OpenSource dipimpin oleh Andrew Eddie dengan nama Proyek OpenSourceMatters yang berupa halaman web untuk para Pengguna, Pengembang, Perancang web dan komunitasnya.
Pada tanggal 1 September 2005, para Programer Mambo yang berpendirian pada Mambo OpenSource meninggalkan proyek Mambo dan membuat CMS baru yaitu Joomla! 1.0.0 yang masih bersifat OpenSource untuk komunitas saja. Pada tanggal 16 September 2005 Joomla! 1.0.0 dipublikasikan untuk umum.
Perkembangan Joomla sangat pesat, berikut versi-versi perkembangan Joomla :
16 September 2005 : Joomla! 1.0.0 (Sunrise)
21 September 2005 : Joomla! 1.0.1 (Sunburst)
2 Oktober 2005 : Joomla! 1.0.2 (Sunset)
14 Oktober 2005 : Joomla! 1.0.3 (Sunlight)
21 Nopember 2005 : Joomla! 1.0.4 (Sundial)
21 Desember 2005 : Joomla! 1.0.5 (Sunspot)
15 Januari 2006 : Joomla! 1.0.6 (Sunscreen)
15 Januari 2006 : Joomla! 1.0.7 (Sunbolt)
26 Februari 2006 : Joomla! 1.0.8 (Sunshade)
5 Juni 2006 : Joomla! 1.0.9 (Sunshine)
25 Juni 2006 : Joomla! 1.0.10 (Sundown)
29 Agustus 2006 : Joomla! 1.0.11 (Sunbow)
12 Oktober 2006 : Joomla! 1.5 (BETA)
25 Desember 2006 : Joomla! 1.0.12 (Sunfire)
5 Mei 2007 : Joomla! 1.5 (BETA-2)
21 Juli 2007 : Joomla! 1.0.13 (Sunglow)
21 Juli 2007 : Joomla! 1.5 (Relase Candidate)
23 Maret 2008 : Joomla! 1.5.2 (Stable)
Contoh website yang menggunakan Joomla :
Website Elexmedia
Website Seleb.tv
Website Band Letto
Website AntiVirus ANSAV
Website Pemerintahan
Website PT Kereta ApiIndonesia
Joomla telah memenangkan penghargaan-penghargaan misalnya Bulan Oktober 2005, Joomla memenangkan 2 penghargaan dari Linux World London sebagai Yang terbaik dari proyek Linux Open Source. Joomla pun menjadi salah satu dari 50 proyek open-source yang terbaik skala dunia.
Mulai dari versi 1.5 Betanya di bulan Oktober 2006 sampai akhir tahun 2008, Joomla terus disempurnakan oleh berbagai webmaster dari belahan dunia, misalnya saja sampai bulan Januari 2009, versi Joomla 1.5 telah sampai pada versi 1.5.9 dengan perbaikan bug-bug yang dilaporkan. Pada versi 1.5, sistem pemrograman dan layout sudah jauh berbeda dengan versi Joomla pendahulunya, Joomla 1.0. Namun, bukan berarti Joomla versi Stabil 1.0.15 ditinggalkan oleh para user setianya karena terbukti masih banyak pengembang komersil maupun non-komersil yang terus membuat komponen dan modul agar bisa dipakai baik oleh Joomla 1.5 maupun Joomla 1.0.
Author : Hendri Indra Lesmana ( 103040267 )
Penulis adalah Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika Unpas