BANDUNG, unpas.ac.id — Ikatan Keluarga Alumni Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (IKA MPBSI) Universitas Pasundan (Unpas) mengadakan temu alumni dan lokakarya bertajuk “Implementasi Merdeka Mengajar dalam Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia”, Sabtu (27/7/2024) di Aula Mandalasaba dr. Djoendjoenan Pascasarjana Unpas.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Direktur III Prof. Dr. T. Subarsyah, S.H., S.Sos., Sp-1., M.M., Kaprodi MPBSI Pascasarjana Unpas Dr. Titin Nurhayatin., M.Pd., yang menjadi narasumber utama dan civitas akademika lainnya.
Selain itu, IKA MPBSI Unpas juga menghadirkan narasumber pendamping yaitu Alumni Angkatan 12 Ismail Kusmayadi, M.Pd. yang menyampaikan materi mengenai “Memproduksi Film Dokumenter untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Digital, Alumni Angkatan 4 Sugiharti, S.Pd., M.Pd. menyampaikan materi mengenai “Implementasi Budaya Positif dalam Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia melalui Penguatan Literasi Terdiferensiasi”.
Kemudian Alumni Angkatan 16 Anggie Anggraeni Tri S., M.Pd., Gr. menyampaikan materi mengenai “Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis dan Berpikir Kreatif Peserta Didik dan Alumni Angkatan 10 Rina Armaini, S.Pd., M.Pd menyampaikan materi mengenai “Implementasi Kompetensi Sosial dan Emosional dalam Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia”.
Kaprodi MPBSI Unpas mengatakan temu alumni ini untuk saling berbagi informasi, pengalaman dan pengetahuan. Dengan hal itu, ia berharap kedepannya bisa menjalin kerja sama terkait pengabdian, penelitian dan pendidikan.
“Ini ajang silaturahmi yang bisa dimanfaatkan, baik setiap angkatan maupun semua alumni MPBSI Unpas,” kata Titin.
Titin berharap Ikatan Alumni MPBSI bisa menjalin silaturahmi yang kuat. “Kita sudah menjadi keluarga besar Ikatan Alumni MPBSI. Kami sangat berharap alumni bisa menjaga citra dan keberlanjutan keberadaan MPBSI ini,” harapnya.
IKA MPBSI Unpas Ruang Komunikasi Alumni

Wakil Direktur III Pascasarjana Unpas yang mewakili Direktur Pascasarjana Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp., M.Si., M.Kom., IPU., ASEAN., Eng., membuka acara temu alumni dan lokakarya secara resmi. Ia berharap agar Bahasa Indonesia dapat menjadi buruan setiap orang.
“Bukan hanya orang luar negeri saja yang belajar Bahasa Indo tapi kita sebagai orang Indonesia bukan hanya cukup dengan komunikasi, tapi harus bisa menjadikan bahasa wajib di ASEAN,” kata Prof. Subarsyah.
“Saya ingin mencoba mendorong yang akan aktif di IKA MPBSI pertama kali. Oleh karena itu saya sarankan agar website IKA MPBSI dibuka. Website itu bisa diisi jurnal online, majalah dan ruang komunikasi online untuk alumni. Saya juga menyarankan agar dibentuk editor Bahasa Indonesia di S1 hingga S3. Kenapa demikian? Karena terkadang ada yang menggunakan Bahasa Indonesia itu berbasis dengan kecerdasan buatan atau AI,” sarannya.
Prof. Subarsyah juga mendorong agar ada kegiatan yang monumental dan lebih besar di dunia maya. “Misalnya seperti lomba menulis surat untuk gurumu atau lomba yang lainnya,” tandasnya. (Rani)
