BANDUNG, unpas.ac.id – Mahasiswa Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Pasundan Shahrul Huda bersama Rian Nugraha dan Riadh Syahputra membuat rancangan mesin batik tulis CNC sebagai tugas akhirnya.
Mesin Batik Tulis CNC adalah mesin yang memanfaatkan teknologi CNC (Computer Numerical Control) untuk membuat motif batik dengan lilin cair pada media kain.
Mesin batik tulis CNC yang dibuat oleh mahasiswa Teknik Mesin Unpas ini memiliki dimensi panjang 50 cm, lebar 40 cm dan tinggi 16 cm dengan area kerja mesin 42cm x 30cm.
“Penelitian ini kami lakukan dari Februari sampai Juni 2024 yang dibantu oleh dosen pembimbing,” ujar Shahrul yang dikutip dari akun YouTubenya, Jumat (2/8/2024).
Shahrul mengatakan kurangnya minat anak muda untuk terjun ke industri batik nasional menjadi hal yang sangat disayangkan. Proses pembuatan batik tulis yang rumit menjadi alasan klasik yang sering dilontarkan generasi muda sekarang.
Padahal dengan majunya industri kreatif saat ini, industri batik tulis Indonesia mempunyai peluang yang sangat besar dan menjanjikan. Baik di kancah nasional maupun global.
“Saya harap dengan adanya inovasi ini dapat meningkatkan ketertarikan anak muda dalam industri batik tulis Indonesia,” harapnya.

Ia menjelaskan mesin batik tulis CNC ini mampu membuat motif batik yang rumit sesuai dengan gambar atau pola sumber. Gambar atau pola sumber ini diubah menjadi bahasa pemrograman. Kemudian dikirim ke mesin untuk dibuat menjadi pola batik. Mesin ini dapat dikontrol melalui laptop atau komputer yang sudah dilengkapi dengan software CNC.
“Pembuatan batik tulis yang rumit dapat dipercepat dengan bantuan mesin ini tanpa menghilangkan esensi dari proses pembuatan batik tulis. Dengan adanya batik tulis ini diharapkan dapat bermanfaat bagi UMKM batik tulis di Indonesia, bisa meningkatkan daya saing batik tulis dan menarik anak muda agar mau terjun ke dalam industri batik tulis,” pungkasnya. (Rani)
