BANDUNG, unpas.ac.id – Seseorang pasti akan mengalami memasuki usia pensiun. Hal itu bagi sebagian orang tidaklah mudah. Maka dari itu, Bidang Kepegawaian Universitas Pasundan mengadakan pembekalan materi menjelang purna bakti di lingkungan Kantor Pusat Unpas, Jalan Gajah Lumantung, Kamis (8/8/2024).
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan, SDM dan Sistem Informasi Prof. Dr. Ir. H. Yudi Garnida, M.P., mengatakan kepada calon purna bakti jangan sampai kehilangan arah setelah bekerja di Unpas.
“Saya ingin sebelum purna bakti dari kampus, ada yang dibekalkan kepada para tendik. Semoga dari pembekalan ini bisa menjadi sebuah usaha,” kata Prof. Yudi.

Gunawan Founder CEO Sinergi Bina Mulia dihadirkan untuk memberikan pembekalan kepada para tenaga pendidikan yang akan segera purna bakti. Gunawan menerangkan bahwa ada 4 tahapan yang bisa dilakukan untuk mengelola aset purna bakti.
“Pertama adalah stability yaitu tidak ada hutang konsumtif, cashflow teratur dan ada simpanan dana. Kedua strategy yaitu investasi, uang bekerja untuk anda dan tetap fokus pada goals. Ketiga security yaitu menikmati aset, mengkonsumsi makanan terbaik dan traveling. Keempat freedom yaitu uang bukan sebuah issue,” terangnya.

Ia menjelaskan ada alternatif bisnis bagi seseorang yang sudah purna bakti. Untuk bisnis profesional bisa menulis buku, career coach, specialist skill trainer dan konsultan. Lalu untuk business owner bisa usaha vendor, restaurant coffee shop, franchise, keagenan distributor, agent dan reseller. Kemudian untuk investor bisa membeli saham, berkebun, Bertani, KSO dan franchise autopilot.
“Kenapa setelah purna bakti harus bisnis? Karena bisnis bisa menjemput keberkahan, memberikan manfaat dan menjadi pribadi yang lebih baik,” katanya.
Cara Memulai Usaha

Dosen Digitech University ini memberikan cara untuk memulai usaha:
- Passion. Ini adalah aktivitas atau hobi yang dinikmati dan yang membuat seseorang merasa hidup.
- Vocation. Ini adalah area di mana seseorang memiliki keterampilan dan pengetahuan yang mendalam.
- Mission. Kebutuhan atau masalah yang bisa diselesaikan untuk orang lain.
- Profession. Aktivitas atau pekerjaan yang bisa menghasilkan pendapatan.
“Sisi finansial dan emosiamal harus terjaga. Maka Harapannya ada aktifitas lain yang bisa dilakukan Bapak dan Ibu setelah purna bakti. Finansial itu bukan sesuatu yang harus dikhawatirkan tapi itu harus dicapai. Ketika sudah investasi maka ke depannya hasil investasi itu akan bisa dinikmati,” pungkasnya. (Rani)
