BANDUNG, unpas.ac.id – Coding merupakan aktivitas pembuatan kode bahasa pemrograman pada komputer. Biasanya seseorang yang bekerja di bidang IT melakukan hal tersebut. Tak selalu mulus, saat ngoding kadang terjadi error.
Dosen Teknik Informatika, Fakultas Teknik Universitas Pasundan Sandhika Galih, S.T., M.T. mengatakan error saat ngoding merupakan makanan sehari-hari bagi para programmer. “Rasanya mustahil untuk ngoding tanpa error, mulai dari titik koma (;), typo dan masih banyak lagi,” katanya di Instagram pribadinya @sandhikagalih
Berikut ini tips bagaimana menghadapi error saat ngoding yang diberikan Sandhika Galih agar bisa ngoding lebih baik lagi:
Persiapkan mental
Yakin dan terapkan mental bahwa semua programmer pasti mengalami error. Jangan panik atau putus asa ketika menghadapi error. Harus yakin bahwa error tersebut bisa diatasi.
Selalu Baca Pesan Errornya
Meskipun terlihat mengintimidasi, kalian harus selalu baca pesan error yang muncul. Pada umumnya terdapat tiga tipe error, yaitu:
- Syntax error yang terjadi ketika kalian salah menulis aturan/grammar dari bahasa pemrogramannya.
- Semantic error yang terjadi karena pernyataan yang kita tulis kurang tepat
- Logic error terjadi karena kesalahan akibat diri sendiri yang belum pernah memahami algoritma pemrograman dengan baik.
Jika terdapat error yang menunjukkan baris, fokus di baris itu dan lihat apakah ada error atau tidak. Jika di baris itu tidak ada yang error maka lihat baris sebelumnya dan tidak perlu lihat baris ke bawahnya.
Googling Pesan Errornya
Googling pesan errornya bisa dengan mudah kalian lakukan dengan cara meng-copy pesan errornya ke Google dan cari jawabannya dari referensi orang yang pernah mengalami error yang kalian alami. Lihat solusinya dan ikuti.
“Tapi jangan lupa untuk berusaha sendiri semaksimal mungkin untuk mengatasi errornya ya,” ujar Sandhika.
Sesuaikan Konfigurasi
Jika kalian sudah yakin di baris/script tidak ada yang salah, lalu kalian sudah mengikuti tutorial atau referensi di google masih belum teratasi errornya.
Cek environtment development, software pendukung. Kalau kalian yakin scriptnya sudah lama, mungkin sistem operasi, code editor atau bahkan softwarenya berbeda dengan tutorial atau referensinya. “Terlepas dari itu, sering sekali versinya yang berbeda,” imbuhnya.
Bertanya dengan Cara yang Benar
Setelah kalian melakukan semua tahapan dan masih belum dapat solusinya, kalian bisa bertanya di forum pemrograman atau dosen dan asisten kalian.
Minta Bantuan AI
Dalam mengatasi error, AI dapat memberikan saran untuk memperbaiki kode, menjelaskan kesalahan yang terjadi, bahkan dapat memperbaiki kode secara otomatis. Meskipun AI dapat membantu, tetap penting untuk memahami konsep dasar pemrograman dan melakukan validasi terhadap solusi yang diberikan AI sebelum mengimplementasikannya pada kode. (Rani**)
