BANDUNG, unpas.ac.id — Masuk kuliah adalah fase penting dalam hidup. Tapi kenyataannya, nggak semua mahasiswa kuliah di jurusan yang benar-benar sesuai dengan passion mereka. Bisa jadi karena dorongan orang tua, ikut-ikutan teman, pertimbangan peluang kerja, atau sekadar “yang penting kuliah dulu”.
Kalau kamu mahasiswa Unpas dan lagi ngerasa salah jurusan, tenang kamu tidak sendirian! Lalu, apa yang harus dilakukan?
1. Harus Menerima
Merasa nggak cocok dengan jurusan bukan berarti kamu gagal. Banyak mahasiswa Unpas yang baru sadar passion-nya justru setelah menjalani beberapa semester. Dunia kampus memang tempat eksplorasi, bukan cuma soal nilai dan IPK, tapi juga soal mengenal diri sendiri. Jangan langsung menyalahkan diri sendiri. Perasaan jenuh, bosan, atau kehilangan motivasi itu valid.
2. Bedakan Antara Nggak Suka Jurusannya atau Capeknya?
Coba refleksi sebentar: Apakah kamu benar-benar nggak tertarik dengan bidang ilmunya? Atau cuma lagi capek karena tugas numpuk, atau tekanan akademik?
Kadang, rasa “nggak sesuai passion” muncul karena burnout. Kalau ini masalahnya, mungkin yang kamu butuhkan bukan pindah jurusan, tapi istirahat, manajemen waktu, dan support system.
3. Manfaatkan Lingkungan Kampus
Unpas punya banyak UKM, komunitas, dan organisasi mahasiswa. Kalau passion kamu ada di bidang lain, misalnya seni, jurnalistik, bisnis, dakwah, atau sosial, kamu bisa menyalurkannya lewat kegiatan non-akademik. Kuliah boleh nggak sesuai passion, tapi hidup kamu jangan berhenti di ruang kelas.
4. Jadikan Jurusan sebagai “Alat”, Bukan Penjara
Nggak semua passion harus datang dari jurusan. Banyak alumni Unpas yang sukses di bidang yang berbeda dari latar belakang kuliahnya. Jurusan bisa jadi bekal logika berpikir, modal jaringan, sarana melatih disiplin dan tanggung jawab. Sementara passion bisa kamu kembangkan lewat freelance, magang, bisnis kecil, karya digital dan pelatihan online.
5. Pertimbangkan Pindah Jurusan dengan Matang
Kalau setelah refleksi panjang kamu benar-benar merasa salah jalan, pindah jurusan bisa jadi opsi. Tapi pastikan sudah diskusi dengan orang tua, konsultasi dengan dosen wali atau pihak akademik Unpas, paham konsekuensi waktu, biaya, dan mental serta jangan pindah karena emosi sesaat.
6. Ingat Kuliah Bukan Penentu Segalanya
Kuliah itu penting, tapi bukan satu-satunya penentu masa depan, yang lebih penting adalah bagaimana kamu bertumbuh sebagai pribadi, mengembangkan skill, membangun relasi, menjaga kesehatan mental. Banyak jalan menuju sukses, dan setiap orang punya timeline masing-masing.
Buat kamu mahasiswa Unpas yang lagi kuliah nggak sesuai passion, kamu nggak sendirian! dan kamu nggak gagal. Entah kamu memilih bertahan sambil mencari makna, atau mengambil langkah baru dengan pertimbangan matang, semuanya sah.
Terpenting adalah jangan berhenti belajar dan mengenal diri sendiri. Karena pada akhirnya, passion bukan cuma soal apa yang kamu sukai, tapi juga apa yang mau kamu perjuangkan. (Rani)
