BANDUNG, unpas.ac.id — Mahasiswa Program Studi Magister Kenotariatan (MKN) Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) kembali membawa pulang piala kejuaraan Akta Padjadjaran Notariat Fair (PNF) 2025. Kejuaraan ini diselenggarakan pada 14-16 Februari dengan tema “Masa Depan Profesi Notaris di Era Digital”.
Dalam kejuaraan ini terdapat tiga universitas yang masuk ke babak final, yakni Unpas, Universitas Padjadjaran (Unpad) serta Universitas Airlangga (Unair) dan MKN Pascasarjana Unpas meraih juara 2 serta mendapatkan kategori Best Speaker. Ada dua tim yang dikirimkan MKN Pascasarjana Unpas, diantaranya Team de Jure dan Team de Facto.

Team de Jure yang mendapatkan juara 2 terdiri dari Denti Dwi Ayu Agustini, Ervan Wiguna, Gialdes Evan Ryandi dan Riska Junita. Sedangkan Team de facto yang mendapatkan Best Speaker terdiri dari Ekklesia Rohani Hutajulu, Muhammad Akhmal Avshary, Muhammad Rizki Riansyah dan Yozevina Samperura.
Kaprodi MKN Pascasarjana Unpas Irma Rahmawati, S.H., M.H., LL.M., Ph.D mengatakan tim melakukan persiapan selama tiga bulan dan karantina selama empat hari sebelum mengikuti pertandingan.
“Persiapan selama 3 bulan dan karantina selama 4 hari sebelum mengikuti pertandingan dengan latihan soal simulasi tanya jawab,” kata Irma, Rabu (19/2/2025).

Irma menyampaikan lomba PNF ini adalah sebagai latihan bagaimana menghadapi atau menjalani profesi notaris ke depannya, baik dari segi kompetensi, ketelitian, ketepatan, kecepatan dan bagaimana public speaking dalam berhadapan dengan masyarakat.
“Saya berharap tidak hanya yang ikut lomba saja yang aktif untuk meningkatkan kapasitas kamampuannya, akan tetapi seluruh mahasiswa MKN Pascasarjana Unpas juga harus mampu bersaing di tengah kompetensi,” harapnya. (Rani)
