BANDUNG, unpas.ac.id – Di penghujung 2021, Universitas Pasundan kembali mengadakan giat vaksinasi Covid-19 bagi pelajar di atas 12 tahun, mahasiswa, dan masyarakat umum di Kampus IV Unpas, Jalan Dr. Setiabudhi No. 193, Kota Bandung, Selasa (28/12/2021).
Kegiatan vaksinasi ditujukan untuk penerima dosis kedua, bekerja sama dengan Kodam III/Siliwangi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar, Pos Gabungan (Posgab) Siaga Bencana Jabar, dan Forum Peduli Negeri Unpas.
Berbeda dengan pelaksanaan vaksinasi biasanya, kali ini pendaftaran dilakukan secara langsung di lokasi, namun diprioritaskan untuk peserta yang sebelumnya menerima vaksin dosis 1 di Unpas, 29-30 Oktober 2021 lalu.
Sejak pagi, antrean peserta vaksin terpantau memadati halaman Mandala Saba Otto Iskandar Dinata. Meski demikian, peserta tetap tertib dan mematuhi arahan panitia untuk menjaga protokol kesehatan.
Jenis vaksin yang disediakan berupa Sinovac dan AstraZeneca, kurang lebih sebanyak 2.000 dosis. Peserta vaksin yang mendapatkan dosis 1 dari tempat lain juga diperbolehkan mendaftar dosis kedua selama persediaan masih ada.
Pelaksanaan vaksinasi melibatkan mahasiswa, tenaga kesehatan dari Kodam III Siliwangi sebagai petugas screening dan vaksinator, serta personel BPBD Jabar dan Posgab Siaga Bencana Jabar untuk membantu jalannya ketertiban dan keamanan selama kegiatan berlangsung.
Ini merupakan kesekian kalinya Unpas menyelenggarakan vaksinasi Covid-19, dimulai sejak Maret 2021 yang diperuntukkan bagi dosen dan tenaga kependidikan internal. Pemberian vaksin saat itu dipusatkan di Kampus V Unpas dan Kantor PB Paguyuban Pasundan.
Unpas terus berkomitmen untuk menyumbang angka ketercapaian herd immunity di Jawa Barat, khususnya Kota Bandung agar mobilitas warga dapat kembali normal. Terlebih, kini masyarakat dihadapkan dengan Covid-19 varian Omicron dan Delta yang belakangan kasusnya terdeteksi di Indonesia.
“Tujuannya masih sama, membantu pemerintah dalam mengupayakan pemerataan dan percepatan vaksinasi dosis kedua. Mari kita vaksin, karena vaksinasi merupakan unsur penting untuk keluar dari krisis,” ujar Wakil Rektor III Unpas, Dr. H. Deden Ramdan, M.Si.
Dikutip dari detikcom, progres vaksinasi dosis 1 di Kota Bandung sudah mencapai 99,07 persen atau 1.934.133 jiwa. Sementara dosis 2 baru 87,28 persen atau 1.704.046 jiwa. Karena dosis 1 dipastikan rampung Desember 2021, maka Pemkot Bandung berupaya mempercepat vaksinasi dosis 2.
Salah seorang peserta vaksin asal Kelurahan Sarijadi, Sindi Suci Lestari mengatakan, ia begitu antusias mengikuti vaksinasi Covid-19 di Unpas. Selain karena faktor kedekatan, ia mengaku kesulitan mencari lokasi vaksin yang memperbolehkan dosis 1 dari tempat lain.
“Saya sempat menanyakan lewat media sosial Unpas, apakah bisa divaksin kalau dosis 1 bukan dari sini? Lalu saya diarahkan untuk datang langsung ke tempat dan ternyata diperbolehkan karena stoknya mencukupi. Alhamdulillah, bersyukur sekali,” tutupnya. (Reta)*
