Lapangan tembak “Pasundan Shooting Club (PSC)” yang terletak di kampus IV Unpas Jl. Setiabudhi 193 Bandung, diresmikan penggunaannya oleh Ketua Perbakin Kota Bandung, Ir. Teddy Kardin, Selasa 22 Maret 2016 sekaligus melantik jajaran pengurus PSC yang diketuai Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom. Dengan demikian, sejak Selasa 22 Maret 2016 “Pasundan Shooting Club” resmi menjadi anggota Perbakin Kota Bandung. Pada hari itu juga Rektor Unpas menyatakan bahwa lapangan tembak “Pasundan Shooting Club” terbuka untuk umum.
Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom dalam sambutannya menyampaikan harapan baru bahwa mulai tahun 2016 dari Unpas muncul atlet penembak profesional yang akan memperkuat dunia olahraga, minimal untuk level Jawa Barat.
Pada pelantikan dan peresmian tersebut, selain jajaran Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) Kota Bandung, hadir pula utusan dari KONI Jabar. Acaranya itu sendiri digelar di aula dilanjutkan dengan mencoba lapang tembak baru itu yang terletak di sebelah gedung Rektorat Unpas.
Embrio PSC ini sudah agak lama. Pada awalnya beberapa personalia Unpas, termasuk kalangan mahasiswanya ada yang punya hobi menembak. Gayung pun bersambut, Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp., M.Si., M.Kom. juga mempunyai hobi yang sama. Mereka sering berlatih di lapangan tembak Brimob Jawa Barat di Cikole, Lembang. Akhirnya terbentuklah PSC dengan dua bidang yang ditekuninya, yaitu menembak sasaran dan berburu.
“Meskipun adalah istilah menembak di dalamnya, tapi bukan untuk gaya-gayaan,” demikian kata Prof . Eddy Jusuf. “Ini merupakan bagian dari program Unpas sebagai menara air. Dari belasan ribu mahasiswa Unpas, mudah-mudahan saja ada yang menjadi atlet menembak profesional, yang diharapkan pada PON empat tahun mendatang akan tampil memperkuat tim Jawa Barat.”
Menurut Rektor, lapangan tembak milik Unpas terbuka untuk umum, asal memenuhi persyaratan yang ditetapkan lembaga. “Jadi silakan manfaatkan. Unpas ingin memfasilitasi tempat bagi mereka yang hobi menembak.”
PSC bukan bagian dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), melainkan langsung berada di bawah Rektor Unpas. Untuk periode pertama, yang terpilih menjadi ketuanya adalah Prof. Eddy Jusuf.
Lapangan tembak “Pasundan Shooting Club” terletak di samping Gedung Rektorat, memanfaatkan lahan kosong yang bentuknya memanjang. Tentu saja jenis senjata yang digunakan di tempat itu bukan senapan yang menggunakan peluru bermesiu, melainkan hanya yang berupa bedil atau pistol angin saja. Tempatnya pun tertutup, serta ada aturan-aturan khusus saat sedang digunakan.
“Dalam melaksanakan hobi menembak ini tentu saja butuh sikap disiplin. Bagi mereka yang tidak disiplin dalam mengikuti kegiatan, tentu akan berguguran dengan sendirinya,” ucap Rektor Unpas.
Drs. Bambang Haryono, MM yang mewakili Ketua KONI Jabar mengatakan, hadirnya Unpas sebagai anggota baru Perbakin tentu akan memberikan warna tersendiri. “Kami tidak menyangka, ternyata Unpas telah siap dengan segala fasilitas latihannya. Ini luar biasa, sehingga kalau diakreditasi nilainya pasti langsung A,” kata Bambang dalam sambutannya.
KONI Jabar menyampaikan terima kasih kepada Unpas yang telah antusias ikut menunjang dunia olahraga, khususnya dalam bidang menembak. Harapan Rektor Unpas akan lahirnya para atlet handal langsung disambut baik.
“Selamat datang, dan selamat bergabung. Mudah-mudahan akan terjalin kerja sama yang baik di antara kita,” Bambang mengakhiri sambutannya.
Ucapan selamat datang juga disampaikan Ir. Teddy Kardin yang kini menjabat Ketua Perbakin Kota Bandung. Pada kesempatan itu, seluruh jajaran pengurus PSC langsung dilantik, dan dinyatakan sebagai anggota. Tak berbeda dari Bambang, Teddy yang dikenal pula sebagai empu pisau Indonesia ini menyampaikan harapan besar terhadap PSC dengan segala kiprahnya.***