BANDUNG, unpas.ac.id – Lansia atau lanjut usia merupakan fase kehidupan yang pasti akan dialami oleh setiap individu. Di Indonesia, lansia dikategorikan sebagai individu yang berusia 60 tahun ke atas. Seiring bertambahnya usia, berbagai tantangan kesehatan mulai muncul, menjadikan perhatian dan peran keluarga serta lingkungan sekitar menjadi sangat penting.
Dosen Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Pasundan (FK Unpas), dr. Alma Lucyati, M.KM., M.Si., MH.Kes., menyampaikan bahwa penurunan daya tahan tubuh merupakan salah satu faktor utama yang membuat lansia rentan terhadap berbagai penyakit.
“Masalah kesehatan pada lansia sering kali dipengaruhi oleh kondisi tubuh yang menurun. Apalagi jika lansia tersebut memiliki riwayat penyakit tertentu. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk menyayangi dan memahami kondisi orang tua kita yang sudah tidak sama lagi dengan usia produktif,” ujar dr. Alma yang dilansir dari Instagram @fkunpas, Kamis (17/7/2025).
Menurutnya, keluarga adalah elemen paling dekat dan memiliki peran sentral dalam menjaga kesehatan fisik dan mental lansia. Dukungan emosional, keterlibatan dalam aktivitas, dan pengawasan terhadap kondisi kesehatan sangat diperlukan agar para lansia tetap merasa dihargai dan diperhatikan.
Lebih lanjut, Wakil Dekan II FK Unpas ini juga menekankan pentingnya keterlibatan lansia dalam kegiatan sosial seperti pengajian, posyandu, atau komunitas lansia. Kegiatan tersebut tidak hanya memberikan manfaat secara fisik, tetapi juga secara mental dan emosional.
“Mereka yang aktif dalam komunitas rata-rata lebih sehat. Kegiatan tersebut menjadi semacam terapi karena lansia merasa dihargai, bisa berbagi cerita, dan merasa menjadi bagian dari masyarakat,” tambah Dosen FK Unpas.
Untuk generasi muda, dr. Alma berpesan agar mulai menjaga kesehatan sejak dini. “Masa lansia adalah proses yang akan dilalui semua orang. Maka dari itu, mari kita rawat diri kita dari sekarang agar di masa tua nanti kita bisa tetap sehat, bahagia, dan tidak menjadi beban keluarga,” tuturnya.
Sebagai penutup, ia mengajak seluruh masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih peduli dan mencintai para lansia di sekitarnya.
“Mari teman-teman generasi muda, suatu saat kita pun akan menjadi lansia. Mulailah menjaga diri dan lebih peduli terhadap orang tua kita agar mereka bisa menjalani masa tua dengan bahagia dan penuh makna,” ajaknya. (Rani)
