BANDUNG, unpas.ac.id – Komunitas Pasundan Radio, Universitas Pasundan membuktikan eksistensinya di dunia broadcasting dengan merebut juara 2 lomba siaran antar kampus se-Indonesia Bspeak Vol 9 yang dihelat BVoice Radio Universitas Bina Nusantara (Binus) Jakarta, 10 Desember 2022.
CEO Pasundan Radio Novie S. Firman mengatakan, sempat vakum beberapa waktu akibat pandemi membuat Pasundan Radio termotivasi untuk mengikuti kompetisi tingkat nasional ini.
“Masuk masa transisi, kegiatan di kampus sudah mulai offline, jadi kabinet sekarang ingin mencoba hal-hal baru untuk rebranding nama Pasundan Radio, karena banyak yang mengira kalau kita sudah off,” katanya, Selasa (27/12/2022).
Peserta diminta untuk membawakan program siaran BVoice Fun Friday dan memilih satu dari tiga kategori siaran, yaitu childhood memory, me time, dan pull an all-nighter.
“Kita pilih kategori me time dan membahas tentang kegiatan apa yang biasanya dilakukan di sela-sela kesibukan. Kita berusaha cari topik yang ringan dan santai untuk dibahas, tapi relate dengan kegiatan sehari-hari,” lanjutnya.
Novie menambahkan, persiapan menjelang kompetisi hanya dua pekan. Dia dan dua anggota lainnya yang berperan sebagai announcer dan operator mesti menyesuaikan durasi siaran, termasuk menyiapkan jingle dan set list lagu.
“Opening, content, closing, dan mixing harus tersampaikan dalam waktu 15 menit. Ini jadi tantangan tersendiri, karena kompetisi dilaksanakan langsung di studio BVoice Radio. Operator juga mesti beradaptasi dengan software dan mixer audio yang ada untuk meminimalkan kendala teknis,” ujarnya.
Soal cara berlatih, Novie menuturkan, sejak awal bergabung, anggota Pasundan Radio sudah memilih divisi dan program yang diinginkan untuk melatih kemampuan siaran.
Selain itu, anggota Pasundan Radio juga berlatih bersama pembina dan alumni. “Mereka sering bantu kita latihan dan berbagi ilmu yang dimiliki, jadi kita sedikitnya tahu mengenai dasar-dasar siaran,” tutur Novie.
Jadi Pemantik
Pasundan Radio berambisi untuk membuktikan bahwa mahasiswa Unpas bisa berprestasi dan memiliki soft skill yang mumpuni.
“Jangan patah semangat, kita pun baru pernah ikut lomba karena selama ini sebatas siaran di kampus. Kita berusaha percaya diri dan berani ambil risiko. Alhamdulillah kita mampu mengharumkan nama Unpas,” kata Novie.
Ke depan, Novie berharap Pasundan Radio semakin aktif mengikuti kompetisi siaran, sekaligus memotivasi anggotanya untuk lebih semangat mengasah skill public speaking dan broadcasting.
“Hasil tersebut membuat kita semangat untuk berproses. Juara itu bonus, yang penting kita mau belajar dan mengubah pola pikir menjadi positif,” tutupnya. (Reta)**