BANDUNG, unpas.ac.id – Tim pengabdian kepada masyarakat (PKM) FISIP Universitas Pasundan melibatkan mahasiswa Ilmu Komunikasi dalam kegiatan Pelatihan Optimalisasi Mitigasi Bencana bersama Karang Taruna se-Kecamatan Lembang, Sabtu (18/3/2023).
Kegiatan tersebut diikuti mahasiswa Ilmu Komunikasi yang mengambil mata kuliah Komunikasi Krisis Bencana, anggota Karang Taruna, dan pejabat setempat.
Tim PKM FISIP Unpas M. Fazri Candra, S.I.Kom., M.I.Kom. menuturkan, pola kegiatan berbentuk penyampaian materi oleh BMKG mengenai potensi bencana dan kesiapsiagaan warga di wilayah Kabupaten Bandung Barat dalam menghadapi bencana.
Selain itu, Ketua Relawan Penanggulangan Bencana Lembang (RPBL) Anna Joestiana juga menyampaikan tentang penanggulangan bencana dan pengurangan risiko bencana berbasis komunitas yang dilanjutkan dengan sesi simulasi.
“Tujuan diadakannya simulasi ini agar peserta memahami apa saja bentuk ancaman, kapasitas, dan asal usul desa Lembang pada saat asesmen yang dilaksanakan hari berikutnya,” kata dia.
Hari kedua, mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas mengikuti kegiatan susur Sesar Lembang. Titik awal tracking dimulai dari Jalan Kinderdorf dan berakhir di Observatorium Bosscha.
“Selama di perjalanan, mahasiswa diperkenalkan dengan Sesar Lembang dan optimalisasi mitigasi bencana. Rekan-rekan RPBL yang memandu tracking juga menunjukkan keindahan jalur tracking Lembang atau biasa disebut Mikawanoh Lembur,” jelasnya.
Susur Sesar Lembang menempuh jarak kurang lebih 7 kilometer dengan waktu tempuh 8 jam. “Walaupun perjalanan cukup jauh dan medan yang dilalui lumayan licin akibat hujan, tapi antusias mahasiswa bisa menyeimbangkan perjalanan, sehingga tidak terasa melelahkan,” tambahnya.
Kegiatan PKM baru ditutup pada Jumat (31/3/2023) dengan pameran foto saat susur Sesar Lembang dan pengukuhan Forum Karang Taruna Kecamatan Lembang oleh Ketua Pelaksana PKM FISIP Unpas Mochammad Iqbal, S.I.Kom., M.I.Kom. (Reta)**