BANDUNG, unpas.ac.id – Sehubungan dengan keputusan pemerintah untuk memperpanjang masa PPKM Darurat hingga 25 Juli 2021, Rektor Universitas Pasundan Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom., IPU mengimbau kepada seluruh karyawan di lingkungan Unpas untuk terus memperhatikan kesehatan dan memperketat prokes.
Sebelumnya, Unpas telah memberlakukan Bekerja Dari Rumah (BDR) sejak Bandung dinyatakan berstatus siaga 1 Covid-19 pada 21 Juni-2 Juli 2021. Seiring dengan ditetapkannya PPKM Darurat, Unpas memperpanjang BDR dari 3 Juli-20 Juli 2021.
“PPKM Darurat diperpanjang sampai 25 Juli, saya ingin mengajak dosen dan tenaga kependidikan Unpas untuk selalu memperhatikan kesehatan dan prokes. Hal yang perlu kita lakukan di antaranya menggunakan masker ketika beraktivitas bersama orang lain, apalagi di dalam ruangan,” jelasnya, Rabu (21/7/2021).
Selain itu, Rektor menekankan agar mengonsumsi makanan sehat dan bergizi tidak perlu mewah tapi memenuhi zat-zat penting yang diperlukan tubuh. Konsumsi makanan tentu harus diimbangi dengan olahraga ringan & tidak kalah penting berjemur di bawah terik matahari pagi karena mengandung lebih banyak unsur vitamin D,” lanjutnya.
Dikutip dari laman alodokter, vitamin D diperlukan untuk memperkuat sistem imun. Asupan vitamin D yang cukup mampu mengurangi risiko terinfeksi Covid-19. Vitamin D juga dapat menjaga kesehatan tulang, sehingga meminimalkan terjadinya pengeroposan tulang atau osteoporosis.
“Selama PPKM Darurat, diimbau untuk tidak terlalu sering keluar rumah, kecuali sangat penting. Sebaiknya juga tidak banyak berinteraksi atau bertemu dengan orang lain,” ujarnya.
Jika terpaksa keluar rumah, pastikan untuk menjalankan prokes dan usahakan tidak terlalu lama berada di luar.
“Mari terus berikhtiar dan senantiasa berdoa, karena semakin hari kita tidak bisa nemprediksi kapan pandemi Covid-19 ini akan berakhir. Semoga kita diberikan kekuatan di bawah lindungan Allah SWT,” tutupnya. (Reta)*