BANDUNG, unpas.ac.id – Tahun ini, Universitas Pasundan mendapatkan 12 Hibah Penelitian Ditjen Dikti Kemendikbudristek 2023 untuk perguruan tinggi Klaster Utama.
Total 10 dosen yang lolos pendanaan usulan baru dan 2 dosen menerima pendanaan program penelitian lanjutan (on going) tahun kedua.
Khusus penelitian lanjutan, dana dari DRTPM Kemendikbudristek sudah diserahkan sebesar 70 persen (tahap 1). Sementara untuk penelitian usulan baru, Rektorat memberikan dana talangan sejumlah 25 juta rupiah agar penelitian dapat segera berjalan.
Setelah penandatanganan kontrak, dana hibah langsung diserahkan oleh Wakil Rektor I Unpas Dr. Cartono, M.Pd., M.T., didampingi Ketua Lembaga Penelitian Prof. Dr. Hj. Erni Rusyani, S.E., M.M., Kamis (6/7/2023) di Ruang Rapat Rektorat, Lantai 7, Kampus II Tamansari.
“Para dosen dimohon untuk tidak menunda-nunda proses penelitian, karena September harus sudah menyerahkan laporan kemajuan,” imbau Prof. Erni.
Untuk meningkatkan atmosfer penelitian, Lemlit Unpas telah dan akan melakukan sosialisasi hingga bimbingan penyusunan administrasi guna mengoptimalkan penelitian, serta meloloskan lebih banyak dosen pada program hibah berikutnya.
“Sebelum hibah penelitian dibuka, kami mengadakan penjaringan proposal. Tercatat ada 74 dosen yang mengajukan proposal dan seluruhnya diberi stimulan/insentif sebagaimana SK Rektor,” sambungnya.
Dorong Hibah Penelitian Internal
Wakil Rektor I Dr. Cartono, M.Pd., M.T. juga mendorong Lemlit Unpas untuk merancang hibah penelitian internal dan melibatkan dosen penerima hibah Kemendikbudristek sebagai reviewer, fasilitator, atau pendamping.
Menurutnya, hibah internal bisa menjadi titik tolak bagi dosen untuk menghadapi hibah-hibah dari Kemendikbudristek.
“Meskipun sudah ada Dana Insentif Kepakaran sesuai SK Rektor yang ditetapkan tahun 2017, tapi dengan hibah internal dosen akan melewati proses seleksi dan kompetisi sesuai standar minimal yang ditentukan dalam program hibah Kemendikbudristek,” terangnya.
Hasil penelitian yang dilakukan dosen diharapkan dapat memperbaiki kualitas pembelajaran atau mata ajar. Ia menilai, banyak efek domino yang ditimbulkan apabila dosen menjadikan riset sebagai bagian penting dalam pembelajaran dan profesinya.
Ia menekankan kepada para dosen untuk menunaikan amanah sebaik-baiknya, sehingga hasil penelitian mampu membawa kemaslahatan bagi masyarakat.
“Selamat kepada dosen yang berhasil meraih hibah penelitian dan menjaga eksistensi serta marwah Unpas sehingga kita tetap berada di Klaster Utama dan memperoleh hibah terbanyak,” tandasnya. (Reta)**
