Sekteratis Jenderal Penguatan Inovasi, Kementerian Ristek dan Dikti, Dr. H. Hadirin Suryanegara (kanan, menghadap lensa), Sabtu 14 Januari 2017 melakukan presentasi tentang Inovasi Iptek di aula Oto Iskandar Di Nata, Kampus IV Unpas Jl. Setiabudhi 193 Bandung.
Acara dipandu moderator Dr. Yaya M. Abdul Azis, M.Si , Sekretaris Prodi Magister Ilmu Administrasi, (tengah, menghadap lensa) dan dihadiri Rektor Unpas Prof. Dr. Ir. H. Eddy Jusuf Sp, M.Si., M.Kom serta para Wakil Rektor Unpas. Hadir pula puluhan dosen Unpas yang tahun 2017 ini menerima dana hibah dari Kementerian Ristek dan Dikti untuk penelitian dan pengabdian masyarakat.
Sekjen Penguatan Inovasi menjelaskan peluang-peluang bagi dosen Universitas Pasundan untuk memperoleh dana hibah lainnya dari Kementerian Ristek dan Dikti.
Dalam presentasinya dengan tema “Kebijakan dan Strategi Ditjen Inovasi Iptek Dikti Dalam Rangka Meningkatkan Perguruan Tinggi”, Dr. H. Hadirin Suryanegara antara lain memaparkan tentang pergeseran daya tantangan daya saing. Dikatakannya bahwa persaingan ekonomi global tidak lagi dilandaskan pada pemilikan kekayaan sumber daya alam, namun pada kemampuan teknologi untuk mengolah sumber daya alam secara inovatif untuk meningkatkan nilai tambah ekonomi sebesar mungkin dan mendistribusikan nilai tambah tersebut secara adil.
“Semakin penting akses ke pengetahuan baru, jaringan pengetahuan dan kemampuan untuk untuk menggunakan pengetahuan,” katanya.
Hal itu menuntut perlunya meningkatkan infrastruktur ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi (termasuk tata kelolanya),***
